Pembalasan dendam. Inilah dua kata yang tepat untuk menggambarkan pertandingan antara Arema Cronus vs Persib Bandung, Minggu (25/05) di stadion Kanjuruhan Malang.
Kekalahan dengan skor 3-2 saat bertandang ke stadion Jalak Harupat tentu tak akan pernah bisa dilupakan. Keunggulan dua gol pada babak pertama dibalas oleh tim Persib pada babak kedua dengan mencetak tiga gol sekaligus. Konsentrasi penuh harus dikedepankan skuad Singo Edan sepanjang pertandingan.
Laga ini juga bisa menjadi titik bangkit Arema Cronus usai dibekuk Semen Padang di kandang sendiri dengan skor 1-2, Rabu lalu. Kekalahan tentu saja jangan sampai terjadi lagi, apalagi Persib Bandung terus menguntit di posisi dua klasemen sementara ISL wilayah barat. Arema pun dipastikan bisa kembali diperkuat beberapa pemain intinya.
Kurnia Meiga yang absen pada dua pertandingan terakhir akibat sanksi Komdis PSSI bisa kembali bermain. Victor Igbonefo dan Gustavo Lopez yang absen lawan Semen Padang karena akumulasi kartu juga siap berlaga. Ini ditambah kondisi sang kapten Ahmad Bustomi yang kembali bisa tampil usai sembuh dari cederanya. Datangnya pemain baru, Jimmy Suparno juga akan menjadi penambah spirit untuk Arema.
CEO Arema, Iwan Budianto menegaskan bahwa pemain langganan starting eleven tersebut akan kembali bisa bermain untuk tim Singo Edan. "Insyaallah lawan Persib kita sudah full team. Victor, Meiga dan Gustavo yang tak bisa main lawan Semen Padang, bakal turun hari Minggu ini," tegasnya.
Sementara itu, pelatih Arema Cronus, Suharno menegaskan jika tim Arema akan fokus sepanjang pertandingan. Kekalahan atas Semen Padang bukan strategi Arema sengaja mengalah karena semua pertandingan adalah final. "Saya tegaskan tidak ada istilah mengalah, kita kalah karena saat itu banyak pemain yang terkena akumulasi kartu. Tidak benar kalau sengaja mengalah, kita tetap tampil maksimal," ungkapnya.
Kondisi lawan sendiri, Persib Bandung tak akan diperkuat oleh salah satu pilarnya, M Ridwan yang masih cedera. Maung Bandung membawa 18 pemain untuk laga melawan Arema. Djibril Coulibaly, I Made Wirawan, Supardi, Firman Utina, Hariono, Ferdinand Sinaga, Atep, Makan Konate, Abdurahman, Tony Sucipto, Vladimir Vujovic, Shahar Ginanjar, Tantan, Ahmad Jufrianto hingga M Taufik ikut dalam rombongan tur Malang.
Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman pun menilai laga 25 Mei 2014 ini adalah laga dua tim yang sedang bangkit. "Arema kalah dari Semen Padang. Persib imbang lawan PBR. Dua tim sama-sama berusaha bangkit di pertandingan 25 Mei nanti," terangnya.
0 komentar:
Posting Komentar